Mohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahan
Mohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahanMohon maaf website dalam masa pembenahan
14Des2022

Kesepakatan Siswa Espensa untuk Gebrakan di januari 2023

Di era Pembelajaran  yang serba milenial ini, kita melihat banyak siswa yang sudah tidak lagi mematuhi aturan, sehingga berdampak pada perilaku yang tidak baik. Padahal kesepakatan bersama  atau tata tertib akan menciptakan sesuatu hal yang penting dalam proses berjalannya Pembelajaran disekolah.Rabu 14 Desember 2022 Pada jam Pembiasaan seluruh siswa espensa Menggelar Tindakan kesepakatan,hal ini dilakukan karena kurangnya kesadaran siswa- siswi dengan peraturan sekolah yang sudah ada.Kesepakatan bersama dilakukan agar lebih mudah menumbuhkan kesadaran siswa dengan rasa ikhlas  bukan karena adanya paksaan atau peraturan yang memberatkan mereka. Kesepakatan diberikan pada pelanggaran peratuaran tata tertib untuk menyadarkan agar tidak mengulangi perbuatan serupa.Tata tertib hampir terdapat pada setiap sendi kehidupan. Baik di dalam lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, masyarakat, maupun berbangsa dan bernegara.

Kesepakatan Siswa Espensa

  1. Potongan Rambut 123
  2. Jika melanggar dipetak
  3. Akan dicukur disekolah dengan biaya Rp.10.000,-
  4. Sepatu hitam,polos,bertali,Jika pada tanggal 2 Januari 2023 tidak mematuhi dibakar/disita
  5. Atribut tidak lengkap membersihkan lingkungan sekolah
  6. Merusak fasilitas sekolah siap mengganti rugi sesuai harga
  7. Membawa peralatan terlarang(rokok,vapor,Narkoba,miras),(Panggilan orang tua ,Pembinaan/dikeluarkan dari sekolah.
  8. Membawa HP disita sekolahan
  9. Bagi yang masih menggunakan sepeda di glayer,maka akan diserahkan kekapolsek,/dililang dalam nominal Rp.100.00,- Rp 1 000.000(masuk kas kelas)
  10. Bolos (surat pernyataan,Membersihkan lingkungan sekolah.
  11. Yang melakukan pornografi diberi sangsi hormat bendera selama 2 jam
  12. Berkata kotor akan diberi sangsi istiqfar 100 kali.

Kesepakatan bersama diperlukan karena mengingat sikap seseorang mudah berubah, apalagi yang menyangkut kebiasaan. Dengan adanya kesepakatan bersama, seseorang akan terikat. Dengan begitu, kebiasaan positif akan terus berkembang hingga menjadi karakter yang baik.

Kesepakatan di lingkungan manapun tentu akan memberikan manfaat menjaga kenyamanan lingkungan. Dengan adanya Kesepakatan Bersama semua aktivitas individu akan terkontrol. Dengan demikian, akan meminimalisasi perilaku yang merugikan lingkungan sekolah sehingga kenyamanan lingkungan akan terjaga.

Berdasarkan paparan di atas, maka sangat penting bagi suatu sekolah untuk melakukan kesepakatan Bersama dengan seluruh warga sekolah agar terciptanya sekolah yang aman, nyaman dan dirindukan.

Tujuan

  1. Agar tercipta keamanan, ketentraman dalam lingkungan sekolah
  2. Agar individu mengetahui tanggung jawab, hak dan kewajibannya
  3. Agar individu mengetahui hal-hal yang diperbolehkan dan tidak boleh dilakukan
  4. Agar terbentuknya karakter positif melalui pembiasaan di sekolah

Tolok Ukur

  1. Peserta didik terbiasa mematuhi aturan yang telah disepakati bersama guru dan temannya
  2. Peserta didik menampakkan karakter positif melalui pembiasaan tata tertib di sekolah
  3. Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman

Linimasa tindakan yang akan dilakukan

  1. Menyampaikan rancangan aksi nyata kepada kepala sekolah
  2. Melakukan rapat dengan kepala sekolah dan guru mengenai rancangan aksi nyata
  3. Melakukan diskusi/rapat dengan wali murid menyangkut tata tertib sekolah
  4. Melibatkan siswa dalam peembuatan poster kesepakatan tata tertib sekolah
  5. Menandatangani kesepakatan tata tertib sekolah
  6. Berkomitmen menjalankan kesepakatan bersama/tata tertib sekolah
  7. Melakukan refleksi secara berkala dan berkesinambungan

Dukungan yang diperlukan

  1. Kepala sekolah dan guru: berperan dalam rapat dan koordinasi terhadap program yang akan dibuat
  2. Orang tua siswa: melakukan pendampingan program sekolah kepada anak
  3. Siswa: membuat poster, menandatangani kesepakatan yang telah dibuat, melaksanakan kesepakatan, dan merefleksi kegiatan yang telah dilakukan secara berkala dan berkesinambungan.

Demikian kesepakatan siswa Espensa semoga semakin jaya.

Dibaca 51x
Lainnya

0 Komentar

Tinggalkan Komentar

 

Sekolah Adiwiyata

Link Website