SMPN 1 Ngadirojo pada tanggal 11-12 Januari 2022 mangadakan pelatihan Learning Management System (LMS) mengunakan aplikasi Garuda 21. Pelatihan ini diikuti oleh seluruh guru di SMPN 1 Ngadirojo yang dilaksanakan secara luring dan daring bertempat di laboratorium TIK dengan menerapkan protokol kesehatan. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri yang telah memberikan SK Piloting Sekolah Digital pemanfaatan office 365 untuk pembelajaran pada tanggal 15 desember 2020 kepada SMPN 1 Ngadirojo. Pada pelatihan ini materi disampikan oleh narasumber Pudi Sri Maryatmo dan Antonius Darto Saputro yang merupakan guru di SMPN 1 Ngadirojo.

Kegiatan ini dibuka oleh Hartanto yang merupakan kepala SMPN 1 Ngadirojo. Pada sambutannya beliau menyampikan bahwa dengan adanya pandemi covid-19 ini mempercepat penerapan adaptasi kebiasaan baru dalam dunia pendidikan yang harus kita lakukan, kegiatan pembelajaran yang biasanya dilaksanakan di kelas harus dilaksanan secara daring dengan memanfaatkan teknologi. Adaptasi terhadap teknologi merupakan keharusan, walaupun nanti sudah dilaksanakan pembelajaran tatap muka, tetapi pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi wajib kita lakukan dan untuk mendukung program digitalisasi pendidikan dari kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Untuk itu seluruh warga sekolah harus bersama kolaborasi mendukung program tersebut.

Pada awal kegiatan ini narasumber menjelaskan penerapan Aplikasi Garuda-21 dalam pembelajaran. Garuda-21 merupakan penyempurnaan Aplikasi Mobile Exampro yang telah dilaksanakan di SMPN 1 Ngadirojo pada tahun 2021. Garuda-21 merupakan Learning Management System (LMS) yang terintegrasi dengan Microsoft 365 yang didesain untuk memudahkan guru dalam melaksanakn pembelajaran. Aplikasi Garuda 21 ini merupakan perangkat lunak yang dirancang untuk membuat, mendistribusikan, dan mengatur penyampaian konten pembelajaran. Sistem ini bisa membantu para guru untuk merencanakan dan membuat silabus, mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas belajar para siswa, mengelola nilai, merekapitulasi absensi para siswa.

Selanjutnya narasumber memprektakkan cara penggunaan aplikasi ini kepada seluruh guru. Pada awalnya guru login di https://member.garuda-21.com, selanjutnya memasukkan akun guru masing-masing. Setelah itu guru bisa menggunakan fasilitas dalam aplikasi tersebut seperti melihat presensi peserta didik, memasukkan kompetensi, memberikan materi, memberikan tugas, membuat soal ujian online, menulis pengumuman artikel, obrolan dengan peserta didik, dan masih banyak lagi yang digunakan dalam mendukung proses pembelajaran

LMS Garuda 21 ini mimiliki banyak manfaat dalam proses pembelajaran  antara lain waktu pembelajaran menjadi lebih efisien karena dapat diakses di mana saja, memudahkan aktifitas pembelajaran seperti Quiz, tugas, upload materi, mempermudah guru untuk menganalisis data hasil pembelajaran dengan waktu yang singkat, mempermudah guru untuk mencari dan mengatur materi, metode pembelajaran menggunakan teknologi berupa gambar, suara, animasi, video, dan teks membuat materi pembelajaran lebih mudah dipahami dan tidak membosankan, mendorong peserta didik melakukan pembelajaran mandiri, data pembelajaran dapat terdokumentasi dengan baik, memudahkan interaksi antara guru dan peserta didik dengan adanya fitur obrolan dan grup diskusi. Semua ini dilakukan agar peserta didik lebih tertarik dan senang dalam mengikuti pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi ini, sehingga hasil pembelajaran bisa optimal. Dokumentasi kegiatan pelatihan ini bisa dilihat di chanel youtube SMPN 1 Ngadirojo Wonogiri atau di www.smpn1ngadirojowonogiri.sch.id.

By espensa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *